INFO PALUTA.com-Sebuah truk kontainer, dari Sibolga
tujuan Medan terguling tepatnya di tikungan badan Jalan Lintas Sumatera
(Jalinsum) kawasan hutan lindung Nabundong, Kecamatan Ulu Sihapas,
Kabupaten Padanglawas Utara (Paluta).
Saat dievakuasi, Kamis
(31/5) sore sempat membuat arus lalu lintas macet. Pantauan Analisa,
Proses evakuasi truk Container yang mengalami kecelakaan Selasa (29/5)
hari lalu itu memerlukan waktu yang cukup lama, sekitar dua jam
setengah.
Evakuasi ini persis berada di tikungan Jalan atau sekitar 1,5 Km meter dari SPBU Aek Godang yang sulit membuat mesin derek tidak dengan mudah melakukan evakuasi dan mengangkat muatan truk ke atas.
Akibatnya ratusan kendaraan terjebak macet di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) kawasan hutan lindung Nabundong, Kecamatan Ulu Sihapas, macet dan antrian panjang hingga mencapai 3 kilometer selama 2,5 jam dari pukul 15.00 WIB (3 sore-red) hingga pukul 17.30 Wib (Setengah 6 sore-red) ke arah Gunungtua maupun arah Padangsidimpuan.
Proses evakuasi itu dilakukan dengan mendatangkan mesin derek alat berat. Alat itu biasanya untuk mengangkat kontainer ke kapal. Sementara bagi sejumlah kendaraan khususnya pengendara sepeda motor hanya mampu melaju pelan-pelan untuk bisa melewati bahu jalan yang tersisa sedikit.
Sri (29), seorang pengendara yang ikut terjebak macet, mengungkapkan, sudah sejam setengah lebih terperangkap macet di kawasan hutan lindung tersebut. " Sudah sejam setengah lebih. Evakuasi truk itu belum selesai dan membuat perjalanan keluarga kami terganggu," katanya.
Senada diungkapkan, Mahran Harahap (27), Warga Rantauprapat mengaku terjebak macet sejak pukul 16.00 WIB (Jam 4 Sore,red). " Terjebak jugalah bang, seharusnya kami sudah nyampe ke Gunungtua jam 4 ini. Terakhir harus ngatur strategi lagi supaya sampai cepat ke Rantauprapat," ungkapnya. Arus lalulintas baru benar-benar lancar sekitar pukul 18.30 WIB (Jam setengah tujuh) setelah truk tersebut dapat dievakuasi dan berjalan seperti sedia kala. (ANALISA)
Evakuasi ini persis berada di tikungan Jalan atau sekitar 1,5 Km meter dari SPBU Aek Godang yang sulit membuat mesin derek tidak dengan mudah melakukan evakuasi dan mengangkat muatan truk ke atas.
Akibatnya ratusan kendaraan terjebak macet di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) kawasan hutan lindung Nabundong, Kecamatan Ulu Sihapas, macet dan antrian panjang hingga mencapai 3 kilometer selama 2,5 jam dari pukul 15.00 WIB (3 sore-red) hingga pukul 17.30 Wib (Setengah 6 sore-red) ke arah Gunungtua maupun arah Padangsidimpuan.
Proses evakuasi itu dilakukan dengan mendatangkan mesin derek alat berat. Alat itu biasanya untuk mengangkat kontainer ke kapal. Sementara bagi sejumlah kendaraan khususnya pengendara sepeda motor hanya mampu melaju pelan-pelan untuk bisa melewati bahu jalan yang tersisa sedikit.
Sri (29), seorang pengendara yang ikut terjebak macet, mengungkapkan, sudah sejam setengah lebih terperangkap macet di kawasan hutan lindung tersebut. " Sudah sejam setengah lebih. Evakuasi truk itu belum selesai dan membuat perjalanan keluarga kami terganggu," katanya.
Senada diungkapkan, Mahran Harahap (27), Warga Rantauprapat mengaku terjebak macet sejak pukul 16.00 WIB (Jam 4 Sore,red). " Terjebak jugalah bang, seharusnya kami sudah nyampe ke Gunungtua jam 4 ini. Terakhir harus ngatur strategi lagi supaya sampai cepat ke Rantauprapat," ungkapnya. Arus lalulintas baru benar-benar lancar sekitar pukul 18.30 WIB (Jam setengah tujuh) setelah truk tersebut dapat dievakuasi dan berjalan seperti sedia kala. (ANALISA)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar